Pandemi COVID-19 telah mengubah perilaku konsumen Indonesia. Mereka jadi lebih sering mengonsumsi jajanan karena banyak menghabiskan sebagian besar waktu di rumah.

Kendati di rumah, daya tahan tubuh tetap harus dijaga dengan baik. Oleh karenanya, mereka cenderung memilih camilan yang lebih sehat. Salah satunya yogurt.

Yogurt adalah minuman bernutrisi kaya akan probiotik dan bakteri baik hidup yang diolah melalui proses fermentasi dengan susu. Di dalamnya mengandung bakteri baik berupa lactobacillus bulgaricus dan streptococcus thermophilus. Mengonsumsi yogurt menjadi salah satu upaya guna menjaga kesehatan usus.

Kandungannya bisa membantu meningkatkan jumlah bakteri baik dalam pencernaan. Tak hanya bakteri baik, camilan ini juga mengandung protein, lemak, karbohidrat dan serat.

Manfaat Yogurt untuk Kesehatan

Bakteri baik dalam yogurt tak hanya dapat menjaga kesehatan organ pencernaan saja. Adapun manfaat lainnya, yaitu:

Menjaga kekuatan tulang. Kandungan protein dan vitamin mampu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis. Teksturnya yang lembut mudah dicerna dan baik dikonsumsi oleh lansia.
Meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan bakteri baik hidup / probiotik dalam yogurt memiliki efek antiperadangan. Ini dapat menangkal penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Mengontrol berat badan. Kandungan protein dan kalsium dapat mengurangi nafsu makan berlebihan. Tekstur creamy-nya membuat rasa kenyang bertahan lebih lama, sehingga dapat mencegah makan berlebihan.

Kategori Yogurt yang Baik untuk Dikonsumsi

Yoghurt yang sehat diolah melalui proses pasteurisasi dan tidak melakukan proses lanjutan. Pasteurisasi sendiri merupakan pemanasan untuk membunuh mikroba yang tidak menguntungkan yang mungkin masih terkandung didalamnya dengan meminimalisasi kerusakan protein akibat suhu tinggi.

Yogurt yang baik terbuat dari susu segar, bukan dari susu bubuk. Diproses dengan suhu tepat sehingga masih mengandung bakteri baik yang bermanfaat bagi kesehatan organ pencernaan.

Yogurt juga sebaiknya disimpan di lemari es, jangan dibiarkan pada suhu ruang. Camilan ini juga tidak dianjurkan disimpan di freezer karena bisa berpengaruh pada daya ketahanan bakteri baik hidup di dalamnya, tekstur dan rasa yogurt.

Rekomendasi Produk Yogurt Sehat

Greenfields menjadi rekomendasi yogurt yang menyehatkan dengan rasa yang lebih ‘light’ seperti mengonsumsi susu segar. Ini termasuk dalam kategori yogurt segar sehingga hanya memiliki umur simpan selama 1 hingga 3 bulan dalam lemari es (suhu 1-4 derajat Celcius).

Yogurt ini terbuat dari 100% susu segar Greenfields Farm tanpa mencampur dengan susu segar dari peternakan lain. Susu diolah melalui sistem pemerahan tanpa sentuhan tangan, yaitu menggunakan mesin pemerah khusus. Sehingga sudah dapat dipastikan kebersihan dan kualitasnya.

Susu yang diperah akan melewati jalur dingin dalam suhu 1 hingga 4 derajat Celcius ke tangki pendingin. Setelahnya, susu langsung dikirim ke pabrik dan dipasteurisasi dalam waktu 48 jam.

Proses tersebut dilakukan dalam suhu yang tidak terlalu tinggi. Jadi, tidak akan menghilangkan kandungan nutrisi baik, seperti protein, fosfor, magnesium, kalsium dan vitamin A, B1 serta B2.

Standar manajemen internasional yang sudah ditetapkan menjamin kualitas terbaik. Produk ini juga sudah terdaftar dalam BPOM. Jadi, konsumen tak perlu ragu untuk mencicipi camilan sehat ini.

Greenfields Yogurt adalah suguhan sempurna yang telah diformulasikan secara khusus guna mendukung gaya hidup jadi lebih sehat. Terbuat dari 100% susu segar peternakan Greenfields, yogurt ini hadir dalam 10 varian rasa lezat yang berbeda.

Beralih ke pilihan yang lebih sehat, yaitu Greenfields Yogurt. Untuk informasi lebih lanjut, follow Instagram Greenfields.id and website resmi Greenfieldsdairy.com. Jika ingin konsultasi kesehatan dan bertanya seputar manfaat fresh yogurt, silakan tanya dokter di aplikasi Halodoc.

Source:

https://www.halodoc.com/artikel/manfaat-fresh-yogurt-sebagai-pilihan-camilan-sehat-di-rumah